Nabi Muhammad adalah Nabi/utusan tuhan/avatar yang ditunggu umat Hindu? Kalimat itu pasti mengejutkan bagi kebanyakan umat Islam maupun umat Hindu, bahkan mungkin bagi umat di luar kedua agama itu. Betapa tidak, syariat dari dua agama itu sangat jauh berbeda. Mungkinkah Nabi Muhammad adalah Nabi dari kedua agama itu?
Jika
dikatakan bahwa Nabi Muhammad adalah juga nabi dari umat Yahudi & umat
Kristen, mungkin banyak dari kalangan umat Islam akan setuju, mengingat dalam
Al-Qur’an memang terdapat ayat-ayat yang menyatakan kalau kedatangan Nabi
Muhammad sebenarnya sudah diberitakan dalam kitab-kitab suci pendahulunya,
seperti Taurat & Injil. Lima kitab awal dari kitab Perjanjian Lama Kristen
adalah apa yang oleh umat Yahudi diakui sebagai Torah/Taurat/Pentatouch, yaitu
kitab-kitab Kejadian, Keluaran, Imamat, Bilangan, dan Ulangan. Sedangkan 4
kitab awal dari kitab Perjanjian Baru Kristen diakui oleh umat Kristen sebagai
kitab Injil, yaitu kitab-kitab Matius, Markus, Lukas, dan Yohanes.
Sekalipun
umat Islam menyatakan bahwa Taurat & Injil yg diturunkan pada nabi Musa
& Nabi Isa adalah bukan yg diakui oleh umat Yahudi & Kristen sekarang,
atau setidaknya sudah berubah/diubah dari aslinya, banyak para pakar ilmu
Kristologi yang menyatakan kalau dalam Taurat & Injil yg diakui umat Yahudi
& Kristen sekarang inipun masih terdapat sisa-sisa ramalan kedatangan Nabi
Muhammad (sebenarnya sangat menarik untuk menampilkan argumentasi
pembuktiannya, tapi hal itu bukan topik utama dari tulisan ini).
Jika
umat Islam mempercayai ramalan kedatangan nabi Muhammad dalam kitab Taurat
& Injil, bagaimana dengan kitab suci umat Hindu? Mungkinkah Nabi Muhammad
Saw adalah seorang Nabi yang kedatangannya sudah diramalkan oleh kitab suci
umat Hindu? Itulah yang akan kita bahas di sini.
Sebenarnya
dalam Al-Qur’an terdapat ayat-ayat yang dapat dijadikan acuan bahwa Nabi
Muhammad mungkin saja adalah juga seorang Nabi yang ramalan kedatangannya
terdapat dalam kitab-kitab suci umat agama lain, diantaranya :
1.
Dalam surat Asy-Syu’ara(26) ayat 196 : “Dan sesungguhnya Al-Qur’an
itu benar-benar (tersebut) dalam kitab-kitab orang yang terdahulu”. Jadi
dalam kitab-kitab sebelum Al-Qur’an juga terdapat wahyu Tuhan
2.
Dalam surat Fatir(35) ayat 24 dinyatakan bahwa tidak ada suatu kaum di
masa lalu tanpa seorang pemberi peringatan
3.
Dalam surat Al-Ahzab(33) ayat 40 dinyatakan bahwa Muhammad adalah utusan
Tuhan dan merupakan penutup para nabi (utusan terakhir)
4.
Dalam surat Al-Anbiya(21) ayat 107 dinyatakan bahwa Nabi Muhammad tidak
diutus melainkan untuk seluruh semesta alam.
5.
Dalam surat Saba’ (34) ayat 28 dinyatakan bahwa Tuhan mengutus Muhammad
untuk seluruh umat manusia, pemberi kabar gembira, dan peringatan akan dosa,
tapi kebanyakan manusia tidak mengetahuinya.
Juga
dalam hadits Bukhari vol 1. dalam kitab Shalat bab 56 hadits no 429,
nabi Muhammad bersabda :
“Semua
rasul yg diutus sebelumku hanya berlaku untuk umat/bangsanya saja, tapi aku
diutus untuk semua umat manusia”.
Sekarang
akan kita lihat dalam kitab suci agama Hindu. Ada banyak kitab dalam agama
Hindu yang diakui sebagai kitab suci mereka. Dari semuanya yang dianggap paling
suci adalah kitab Veda (Weda). Bila diantara kitab-kitab itu ada yang
bertentangan, maka yang harus menjadi rujukan utama adalah Weda yg juga masih terbagi
lagi menjadi beberapa kitab. Kitab-kitab lain selain Weda adalah :
Upanishad, Smriti, Dharma Sastra, Bhagavat Gita, Puranas, dll.
Ayat-ayat
ramalan kedatangan Nabi Muhammad
Disebutkan
dalam Bhavisa Purana –> dalam Pratisarag Parv III, Khand 3, Adhyay
3, Shalokas 10 to 27 :
“Aryadarma
akan tampil di muka bumi ini. ‘Agama kebenaran’ akan memimpin dunia ini. Saya
diutus oleh Isyparmatma. Dan pengikut saya adalah orang yang berada di
lingkungan itu, yang kepalanya tidak dikucir, mereka akan memelihara jenggot
dan akan mendengarkan wahyu, mereka akan mendengarkan panggilan sholat (adzan),
mereka akan memakan apa saja kecuali daging babi, mereka tidak akan disucikan
dengan tanaman semak-semak/umbi-umbian tapi mereka akan suci di medan perang.
Meraka akan dipanggil “Musalaman” (perantara kedamaian).”
Kalau
anda baca tulisan diatas dengan baik, maka anda akan melihat bahwa ciri-ciri
dari pengikut agama kebenaran yg disebutkan adalah ciri-ciri yang umum
terdapat pada umat Islam.
Dalam
Atharvaveda book 20 Hymn 127 Shlokas 1-14 disebutkan tentang Kuntupsuktas
yang mengisyaratkan bahwa nabi Muhammad akan terungkap kemudian.
-
Mantra 1 mengatakan : ia akan disebut Narasangsa. “Nars”
artinya orang, “sangsa” artinya “yang terpuji”. Jadi Narasangsa artinya :
orang yang terpuji. Kata “Muhammad” dalam bahasa arab juga berarti : orang yang
terpuji. Jadi Narasangsa dalam bahasa Sansekerta adalah identik dengan
Muhammad dalam bahasa arab. Jadi Narasangsa adalah figur yang sama dengan Nabi
Muhammad. Ia akan disebut “Kaurama” yang bisa berarti : pangeran
kedamaian, dan bisa berarti : orang yg pindah (hijrah). Nabi Muhammad
adalah seorang pangeran kedamaian yang hijrah dari Makkah ke Madinah.
Ia akan dilindungi dari musuh yang akan dikalahkannya yang berjumlah 60.090
orang. Jumlah itu adalah sebanyak penduduk Makkah pada masa Muhammad hidup
yaitu sekitar 60.000 orang.
-
Mantra 2 mengatakan : ia adalah resi yang naik unta. Ini berarti ia
bukan seorang bangsawan India, karena dikatakan dalam Mansuriti(11) : 202 mengatakan
bahwa Brahma tidak boleh menaiki unta atau keledai. Jadi tokoh ini jelas bukan
dari golongan Brahmana (pendeta tinggi Hindu), tapi seorang asing.
-
Mantra 3 mengatakan : ia adalah “Mama Rishi” atau resi agung.
Ini cocok dengan Nabi agung umat Islam yaitu Nabi Muhammad SAW.
-
Mantra 4 mengatakan : ia adalah Washwereda (Rebb)
artinya orang yang terpuji. Nabi Muhammad yang juga dipanggil dengan nama Ahmad
adalah berarti juga “orang yang terpuji” yang terjemahan bahasa Sansekerta-nya
adalah Rebb.
Beberapa
ramalan lainnya :
-
Dalam Atharvaveda book 20 hymn 21 : 6 dinyatakan bahwa di sana
disebutkan dengan istilah : “akkaru” yang artinya : “yang mendapat
pujian”. Dia akan mengalahkan 10.000 musuh tanpa pertumpahan darah. Hal ini
merujuk pada perang Ahzab yang mana Nabi Muhammad mengalahkan musuh yang
berjumlah 10.000 orang tanpa pertumpahan darah.
-
Dalam Atharvaveda book 20 hymn 21 : 7 dinyatakan bahwa Abandu
akan mengalahkan 20 penguasa. Abandu juga berarti seorang yatim atau seorang
yang mendapat pujian. Ini mengarah pada nabi Muhammad yang seorang yatim sejak
lahir dan arti kata Muhammad/Ahmad yang berarti yang terpuji, yang akan
mengalahkan kepala-suku-suku dari suku-suku di sekitar Makkah yg berjumlah
sekitar 20 suku.
-
Dalam Rigveda book 1 Hymn 53 : 9 nabi dipanggil dengan sebutan “Suslama”
yg artinya lagi-lagi adalah : orang yg terpuji yg merupakan arti dari
nama Muhammad.
-
Dalam Samaveda Agni Mantra 64 dinyatakan bahwa ia tidak disusui oleh
ibunya. Hal ini persis dengan Nabi Muhammad yang tidak disusui oleh ibunya tapi
oleh seorang wanita bernama Halimah.
-
Dalam Samaveda Uttararchika Mantra 1500 dinyatakan bahwa Ahmad akan
dianugrahi undang-undang abadi, yang jelas mengacu pada Nabi Muhammad yang akan
dianugrahi kitab suci Al-Qur’an. Tapi karena orang India yang berbahasa
sansekerta tidak paham kata Ahmad, maka diterjemahkan menjadi “a” dan “mahdi”
yaitu “saya sendiri”, jadi diartikan “saya sendiri yang menerima undang-undang
abadi”. Padahal seharusnya “Muhammad sendiri yang dianugrahi undang-undang
abadi”.
Nabi
Muhammad diramalkan dengan nama Ahmad pada banyak bagian dalam kitab-kitab
Weda. Juga diramalkan pada tak kurang dari 16 tempat yang berbeda dalam kitab
weda dg nama Narasangsa artinya adalah sama dengan arti dari nama
Muhammad, yaitu “yang terpuji”.
Kalky
Autar
Salah
satu ramalan kedatangan nabi Muhammad yg sangat terkenal yang juga telah
membuat seorang professor bahasa dari Alahabad University India mengajak
kepada umat Hindu untuk segera memeluk agama Islam, adalah terdapatnya sebuah
ramalan penting dalam kitab suci Hindu tentang kedatangan yang ditunggu-tunggu
dari seorang Kalky Avtar (baca : autar). “av” artinya : turun.
“tr” artinya melewati. Jadi arti kata Avtar adalah “diturunkan
atau diutus untuk turun”. Kalky Avtar artinya adalah : “utusan terakhir”.
Pundit
Vaid Parkash – sang professor (yang menulis buku
berjudul “Kalky Avtar”), secara terbuka dan dengan alasan-alasan ilmiah,
mengajak para penganut Hindu untuk segera memeluk agama Islam dan sekaligus
mengimani risalah yang dibawa oleh Rasulullah SAW, karena menurutnya,
sebenarnya Nabi Muhammad adalah sosok yang dinanti-nantikan sebagai sosok
pembaharu spiritual dalam agama Hindu.
Disebutkan
dalam Nashpropesy, Nabi Muhammad diramalkan dengan nama Kalky Avtar (Autar
terakhir) dan Amtim Rishi. Sedangkan dalam kitab Puranas disebutkan tentang
Kalky Autar dan kedatangannya. Diantara ayat-ayat yang menyebutkan adalah :
-
Dalam Baghavata Purana Khand 12 Adhyay 2 Shloka 18-20 disebutkan dalam
rumah Visnuyash akan dilahirkan Kalky Avtar yang diramalkan akan menjadi
penguasa dunia, yang terkenal dengan sifat-sifatnya yang baik & menonjol.
Dia akan diberi tanda-tanda. Dia akan diberi oleh malaikat sebuah kendaraan
yang cepat. Dia akan menaiki kuda putih sambil memegang pedang. Dia akan
mengalahkan orang-orang jahat dan dia akan terkenal di dunia.
-
Dalam Baghavata Purana Khand 1 Adhyay 3 Shloka 25 disebutkan akan ada
juru selamat di rumah Visnuyash
-
Dalam Kalki Purana (2) : 4 disebutkan bahwa di rumah Visnuyash pemimpin -
kampung Sambala akan lahir Kalki Avtar
-
Dalam Kalki Purana (2) : 5 disebutkan bahwa dia akan datang bersama para
sahabatnya (4 orang sahabat) mengalahkan orang-orang jahat
-
Dalam Kalki Purana (2) : 7 disebutkan bahwa dia akan dijaga oleh
malaikat di medan perang
-
Dalam Kalki Purana (2) : 11 disebutkan bahwa dalam rumah Visnuyash
dan dalam rumah Summati Kalki Autar akan lahir
-
Dalam Kalki Purana (2) : 15 disebutkan bahwa dia akan lahir pada tanggal
12 bulan pertama Madhop
-
Semua ramalan yg disebut diatas tadi tiada lain merujuk pada Nabi Muhammad SAW.
Penjelasannya demikian :
-
Dirumah Visnuyash berarti dirumah pengikut Vishnu (pengikut
Tuhan) sedangkan ayah dari Nabi Muhammad adalah bernama Abdullah yang
artinya adalah pengikut Allah (pengikut Tuhan). Orang Islam menyebut
“Allah” sebagai Tuhan, sedang orang Hindu menyebut “Vishnu” sebagai Tuhan. Jadi
di rumah Visnuyash adalah di rumah Abdullah.
-
Summati dalam bahasa sansekerta artinya
adalah orang yang sangat setia. Sedangkan ibunda nabi Muhammad adalah
bernama Aminah yang dalam bahasa arab artinya juga orang yg setia.
-
Sambala bahasa arabnya adalah tempat yang
aman & damai. Nabi Muhammad dilahirkan di Makkah yang terkenal dengan nama
“Darul Aman” yaitu tempat yang aman & damai. Akan lahir diantara kepala
suku Sambala, artinya bahwa Nabi akan lahir diantara kepala suku di Makkah.
Dilahirkan
pada tanggal 12 di bulan pertama Madhop. Nabi Muhammad lahir pada tanggal 12
rabiul awal
Sebagai Amtim Rishi (resi terakhir). Nabi
Muhammad adalah juga nabi terakhir dari deretan nabi-nabi yang dikirim
Tuhan seperti yang terdapat pada QS. Al- Ahzab : 40.
-
Dia akan memperoleh bimbingan di atas gunung dan akan kembali lagi ke arah
utara. Nabi Muhammad memperoleh wahyu pertamanya di gua Hira di Jabal Nur.
Jabal Nur artinya Gunung Cahaya lalu kembali lagi ke Makkah.
-
Dia akan memiliki sifat-sifat yang sangat mulia. Persis seperti nabi Muhammad
seperti terdapat pada QS. Al-Qalam : 14 “Dan sesungguhnya kamu
benar-benar berbudi pekerti yang luhur”.
-
Kalki Autar akan diberi 8 kemampuan spiritual, yaitu : bijaksana, punya kendali
diri, keturunan yg terhormat, punya pengetahuan wahyu, pemberani, perkataannya
bertarget kurikulum, sangat dermawan, dan sangat ramah. Semuanya adalah
sifat-sifat yang dimiliki oleh nabi Muhammad
-
Dia akan diberi kendaraan yg sangat cepat oleh Shiva. Nabi Muhammad juga diberi
bouraq yang sangat cepat oleh Allah yg membawanya ke langit dalam peristiwa
Mi’raj.
-
Dia akan naik kuda putih dengan tangan kanannya memegang pedang. Nabi Muhammad
juga ambil bagian dalam peperangan termasuk dengan menunggang kuda dan
bertempur dengan memegang pedang dengan tangan kanannya.
-
Dia akan menjadi penyelamat umat manusia. Dalam QS. Faatir(35) ayat 24 dan
QS. Saba(34) ayat 28 disebutkan bahwa Nabi Muhammad adalah pembawa berita
gembira & peringatan bagi seluruh umat manusia, tapi kebanyakan manusia
tidak mengetahui.
Dia
akan menjadi pembimbing ke jalan yang benar. Nabi Muhammad hidup pada jaman
jahiliyah yang penuh kegelapan dimana ia membawa umatnya ke jalan yang terang
benderang.
-
Dia akan dibantu oleh 4 sahabat dalam menyebarkan misi. Kita tahu ada 4 orang
khalifah sahabat nabi yaitu : Sayyidina Abubakar, Umar bin Khattab, Utsman
bin Affan, dan Ali bin Abi Thalib.
-
Dia akan ditolong oleh malaikat di medan pertempuran. Dalam perang Badr Nabi
Muhammad dibantu oleh para malaikat Allah seperti tersebut dalam QS. Ali
Imran (3) ayat 123 & 125 : “Jika kamu bersabar dan bertaqwa dan mereka
menyerang kamu dengan seketika itu juga niscaya Allah menolong kamu dengan 5000
malaikat yang memakai tanda”. Juga QS. Al-Anfal(8) ayat 9 yang berbunyi
“…. sesungguhnya Aku akan mendatangkan bala bantuan kepadamu dengan seribu
malaikat yg datang berturut-turut.”
Subhanallah..
Ternyata
sekian banyak ayat tersebut (yang sebenarnya belum semuanya ditampilkan) yang
meramalkan akan datangnya seorang nabi yang ditunggu-tunggu oleh umat Hindu,
begitu cocok dengan gambaran Nabi Muhammad, umat Islam, dan sejarahnya. Mungkin
saja ini juga merupakan pembuktian yang diberikan Allah bahwa Nabi Muhammad
memang diutus Allah untuk seluruh umat manusia.
Hal
ini juga dapat membuka diskusi yg menarik tentang agama Hindu, kitab suci umat
Hindu, dan syariat-nya. Benarkah agama Hindu memang merupakan agama yang
diturunkan oleh Allah jauh sebelum Nabi Muhammad lahir ? Kalau ya, apakah
berarti umat Hindu bisa disebut “muslim”, atau juga bisa disebut “ahlul kitab” ?
Bagaimana sesungguhnya ajaran agama Hindu itu, dan sesuaikah dengan ajaran
Islam ? Bagaimana pendapat anda sendiri ?